Next Step ' Tentang Dosa dan Keselamatan'

Sebelum ngapal スピーチtugas kaiwa, pengen lanjutin tulisan yang kemaren. Cuma dikit kok, dikiiiiitt banget.

Pas PA bareng Om Rudi Kemaren, Om Rudi nanya ke aku. Intinya gini, pas kita MENDENGAR dan PERCAYA bahwa KRISTUS sebagai Juru Selamat, dengan otomatis pasti seluruh dosa kita akan di hapuskan, dan keselamatan ada dalam hidup kita untuk sekarang dan selamanya, dan itu, hanya SEKALI di lakukan, karena itu bukanlah hal yang sepele dan main-main.

Masalahnya, kita ini kan hanya manusia biasa, tentu banyak sekali cobaan-cobaan yang kita hadapi, apalagi si IBLIS jahanam itu, dia yang paling tidak senang saat melihat kita bertobat. Sebagai manusia biasa, kita hanya makhluk lemah, terlalu banyak godaan-godaan yang harus kita hadapi, terkadang kita tidak kuat menghadapi semuanya itu, dan sering kali kita terjatuh (lagi) ke dalam dosa. Masalah gini, pengakuan percaya itu hanya SEKALI di lakukan dan KESELAMATAN JUGA HANYA SEKALI ALLAH METERAIKAN dalam diri kita, aku tegaskan lagi ya, SE E SE KA AKA LI ILI SEKALI, saat kita TERJATUH LAGI kedalam dosa, apakah KESELAMATAN itu akan HILANG dari hidup kita, sedangkan itu hanya SEKALI kita memperoleh keselamatan.

Saat kita jatuh kedalam dosa, apakah keselamatan itu akan hilang begitu saja ?
Kemudian keselamatan itu datang kembali saat kita percaya lagi ? kemudaian berdosa lagi, dan Hilang lagi, Percaya lagi, Datang lagi, dan begitu seterusnya. Begitu kah ?

Jadi begini yang dapat saya tangkap;

Di dalam hidup manusia ini, ada dua jenis dosa yang di punyai oleh manusia. ,
ada yang tau ?

Dosa tersebut adalah DOSA PERMANEN dan DOSA BAWAAN atau KEDAGINGAN. itu apa’an sih ? 

Okee, aku akan mencoba menjelaskannya. , jadi gini, DOSA PERMANEN adalah DOSA yang menyebabkan kita menjadi TIDAK PERCAYA kepada KRISTUS sebagai JURU SELAMAT, dosa itu lah yang menghalang-halangi kita menjadi n percaya kepada Kristus., sedangkan DOSA BAWAAN adalah dosa seperti biasa yang kita lakuin seperti berbohong, mencuri, berdusta, mencela, membunuh, memfitnah, iri dengki, dan masih banyak lagi deh.

Jadi begitulah dosa yang ada pada manusia, ada dosa permanen dan kedagingan. Saat kita percaya kepada Kristus sebagai juru selamat, kedua dosa tersebut di hapuskan SEMUA nya, dan kita menjadi SUCI seperti DIA, dan penebusan akan Dosa permanen hanya sekali di lakukan. Saat Kristus menebus seluruh hidup kita, Dosa permanen itu hilang untuk selamanya. Tapi masalah nya ada di DOSA KEDAGINGAN,  terkadang kita jatuh lagi kedalam pencobaan, tetapi hanya DOSA KEDAGINGAN yang kita lakukan, sedangkan dosa permanen tidak ada lagi kedalam hidup kita, jadi walaupun kita PERCAYA, dan kita terjatuh lagi kedalam godaan-godaan iblis, KESELAMATAN ITU TETAP DI METERAIKAN DALAM DIRI KITA. Kalo begitu, ga papa dong kita berbuat dosa kedagingan seperti mencuri, berbohong, memperkosa, berkata kasar dll, toh keselamatan masih ada dalam diri kita ? jelas ini adalah konsep ini sangatlah salah, banyak kebudayaan barat yang salah kaparah tentang ini, sehingga mereka meremehkan dan menganggap sepele tentang dosa kedagingan. mari kita lihat suratnya Paulus untuk jemaatNya di Galatia. Paulus menulis begini ;

Perbuatan daging telah nyata, yaitu; percabulan, kecemaran, hawa nafsu, penyembahan berhala, sihir, perseteruan, iri hati, amarah, kepentingan diri sendiri, percideraan, roh pemecah, kedengkian, kemabukan, pesta-pora dan sebagainya. Terhadap semuanya itu ku peringatkan kepadamu -- seperti yang telah ku perbuat dahulu – bahwa barangsiapa melakukan hal-hal yang demikian, IA TIDAK AKAN MENDAPAT BAGIAN DALAM KERAJAAN ALLAH (Galatia 5:19-21)

Di surat Paulus itu, Paulus mengatakan dengan sangat jelas dan tegas sekali mengingatkan bahwa dosa kedagingan bukanlah hal yang sepele, bukanlah sesuatu yang main-main. Paulus berkata barangsiapa yang melakukan hal-hal tersebut ( dosa ), ia tidak akan mendapat bagian dalam kerajaan Allah ( surga ). Jadi apabila kita masih melakukan PERBUATAN DAGING,. . . . . , anda bisa menjawabnya sendiri.

Terus, apabila kita melakukan dosa kedagingan, apa yang harus kita lakukan agar kita mendapat bagian dala kerajaan Allah ?

Jika kita mengaku dosa kita, maka Ia adalah setia dan adil, sehingga Ia akan mengampuni segala dosa kita dan menyucikan kita kita dari segala kejahatan ( 1Yohanes 1 : 9)

Begitulah yang di dikatan Yohanes. Sungguh, Allah kita adalah Allah yang Pemurah, berlimpah kasih setia, walaupun sering kali kita terjatuh ke dalam dosa, DIA masih menganggap kita, manusia yang berdosa ini tetap menjadi pribadi yang BERHARGA di mataNya. Jadi apabila kita merendahkan diri di hadapanNya, dengan sadar bahwa kita adalah makhluk yang hina, kita bersujud di hadapanNya, dan tanpa menyembunyikan hal sekecil apapun itu, kita MENGAKUI semua dosa yang kita lakukan, ALLAH KITA AKAN MENGAMPUNI dan MENYUCIKAN KITA (LAGI).

Dosa-dosa kedagingan yang pernah kita lakukan, seharusnya terus mengajari kita agar tidak menjadi BATU SANDUNGAN lagi, atas semua dosa yang pernah kita lakukan, jangan sampai kita melakukan dosa yang sama lagi, dan kita seharusnya tidak melakukan dosa lagi apapun itu jenis nya, kerena sekecil apapun dosa, tetap menjadi dosa. Dan sekali lagi saya tegaskan, ALLAH itu suci, dan suci tidak menyatu dengan dosa. Saat kalian sadar bahwa kaliah sudah  berbuat dosa, cepat-cepatlah bertobatlah, akui setiap dosa yang kalian lakukan, sebab ALLAH kita adalah Allah yang Maha Mengetahui, tidak ada yang tersembunyi bagi dia.

Dosa-dosa itu, seharusnya menjadikan kita PRIBADI YANG LEBIH DEWASA DALAM KRISTUS, dan menyadari bahwa karya penyelamatan Allah dalam hidup kita, hanyalah ANUGERAH yang di berikan kepada Allah kepada kita. Berbahagialah anda jika bisa menerima ANUGERAH tersebut.

HIDUPMU BERHARGA DI MATA ALLAH buat DIA BANGGA TELAH MEMILIH DIRIMU